JANGAN SEMBARANGAN! MINUM ANTIBIOTIK ADA ATURANNYA LHO
Antibiotik merupakan golongan obat yang mampu mengatasi gejala infeksi bakteri. Konsumsi antibiotik harus dilakukan dengan benar sesuai dengan anjuran dokter, agar keluhan dapat teratasi dengan baik. Penggunaan yang antibiotik yang sembarangan justru bisa memicu resistensi atau kekebalan bakteri terhadap antibiotik.
Karenanya, antibiotik harus dikonsumsi dengan benar sesuai dengan anjuran dokter. Penggunaan yang tidak tepat akan membahayakan tubuh. Sebaiknya Anda memperhatikan hal-hal berikut sebelum atau saat mengkonsumsi antibiotik.
Pastikan untuk memberi tahu dokter tentang suplemen atau obat yang sedang dikonsumsi. Ceritakan pula riwayat alergi obat tertentu yang Anda miliki. Hal ini berguna agar antibiotik yang diresepkan untuk Anda dapat bekerja dengan baik.
Konsumsi antibiotik sesuai dengan resep dan saran dari dokter. Jangan seenaknya menghentikan penggunaan hanya karena Anda merasa lebih baik.
Sebaiknya jangan sisakan atau berikan antibiotik yang diresepkan khusus untuk Anda pada orang lain, karena setiap orang memiliki kondisi yang berbeda-beda sehingga dosis dan cara penggunaan antibiotik bisa jadi berbeda.
Tidak disarankan mengkonsumsi antibiotik dengan minuman beralkohol, susu, atau jus. Pastikan Anda meminum antibiotik dengan air putih.
Konsultasikan pada dokter kapan saat yang tepat untuk mengkonsumsi antibiotik dan jangan memaksa untuk memberikan antibiotik jika tidak terdapat indikasi yang sesuai.
Berbeda dengan obat lain yang lebih bebas, konsumsi antibiotik memiliki konsekuensi yang lebih luas. Saat seseorang tidak memakainya dengan tepat malah akan membuat kuman kebal dan hal ini memungkinklan adanya infeksi baru dan sulit diobati.
Beberapa antibiotik memang tersedia di pasaran dan telah dikelompokkan berdasarkan cara kerjanya. Meski begitu, Anda tetap perlu berkonsultasi dengan dokter agar bisa menemukan takaran yang tepat untuk menggunakannya agar tidak terjadi resistensi atau kekebalan bakteri terhadap antibiotik.
Penggunaan antibiotik yang berlebihan pun bisa memicu resistensi sekaligus berpotensi menimbulkan efek samping dan reaksi alergi tertentu. Resistensi antibiotik dapat menyebabkan bakteri bisa lebih cepat berkembang bahkan kebal dengan efek antibiotik.
Resistensi antibiotik sangat berbahaya, karena selama ini antibiotik selalu diandalkan untuk melawan penyakit yang disebabkan oleh bakteri, mulai dari infeksi kulit hingga infeksi darah yang dapat mengancam nyawa. Oleh karena itu, bijaklah dalam mengkonsumsi antibiotik.
Source:
Alodokter.com