MUNTAH KARENA ASAM LAMBUNG SAAT PUASA, APA BISA MEMBATALKAN?
Muntah karena asam lambung saat puasa agaknya masih menjadi permasalahan bagi penderita asam lambung. Kondisi ini tentu saja sangat mengganggu kegiatan sehari-hari dan juga ibadah puasa sekaligus. Namun, Sobat Sehat tenang saja karena ada obat asam lambung dan berbagai cara untuk mencegah asam lambung untuk meringankannya.
Asam lambung naik merupakan salah satu gangguan kesehatan yang banyak dialami oleh banyak orang. Mungkin hampir semua orang di dunia ini sudah pernah mengalami asam lambung naik. Sama dengan sakit maag, asam lambung naik sebenarnya tidaklah berbahaya tapi bisa memberikan rasa tidak nyaman.
Muntah karena Asam Lambung saat Puasa
Banyak dari penderita maag dan asam lambung yang sering was-was ketika memasuki bulan Ramadan. Sebab, sakit maag dan asam lambung bisa menjadi tantangan tersendiri ketika menjalankan puasa selama satu bulan.
Apa itu Asam Lambung?
Asam lambung naik adalah suatu keadaan ketika cairan asam dalam lambung naik ke saluran kerongkongan. Penyebab utamanya adalah otot sfingter esofagus yang sudah tidak berfungsi dengan baik akibat beberapa faktor, seperti makanan berlemak, minuman kafein, stres, merokok, dan lain-lain.
Apabila naiknya asam lambung ini terjadi lebih dari dua kali dalam seminggu, maka kondisi tersebut sudah berubah menjadi gastroesophageal reflux disease (GERD). Beberapa gejala asam lambung sendiri sangatlah mengganggu, di antaranya:
Sensasi terbakar di daerah dada.
Perut kembung dan terasa penuh walaupun hanya makan sedikit.
Mual dan muntah.
Ada rasa asam atau pahit di mulut bagian belakang.
Jika demikian, mengapa muntah karena asam lambung saat puasa bisa terjadi? Pada umumnya, muntah merupakan keadaan di mana tubuh secara refleks akan mengeluarkan isi lambung dengan paksa. Muntah ini biasanya diikuti dengan adanya kontraksi otot perut dan lambung.
Sementara, pada penjelasan sebelumnya dijelaskan bahwa saat asam lambung naik, mulut bisa terasa lebih pahit dan asam. Rasa asam yang disertai dengan sendawa ternyata dapat menyebabkan mual dan akhirnya muntah sebagai respon tubuh.
Muntah karena Asam Lambung Bisa Membatalkan Puasa?
Menjalankan puasa bagi umat muslim memang harus berhati-hati karena ada beberapa hal yang bisa membatalkan puasa. Apakah muntah karena asam lambung saat puasa ini menjadi salah satunya?
Salah satu hal yang membatalkan puasa adalah muntah. Namun, muntah yang dimaksud ini adalah muntah yang dibuat-buat atau disengaja. Alhasil, Sobat Sehat harus mengganti puasa tersebut di lain hari setelah bulan Ramadhan selesai.
Lain halnya dengan muntah yang diakibatkan asam lambung ini tidaklah membatalkan puasa. Sebab, muntah ini bukan menjadi keadaan yang disengaja dan kalau tidak dikeluarkan justru akan memperburuk kesehatan.
Walaupun puasa tidak batal, penderita asam lambung boleh saja jika ingin membatalkan puasa untuk minum obat asam lambung atau karena tidak kuat untuk berpuasa. Sebab, keadaan akan lebih berbahaya jika asam lambung tidak segera ditangani dengan baik.
Obat Muntah karena Asam Lambung saat Puasa
Mengatasi asam lambung yang paling ampuh adalah menggunakan obat asam lambung. Ada banyak jenis obat asam lambung di Apotek K-24 yang aman diminum ketika puasa. Berikut obat asam lambung paling ampuh yang ada di Apotek K-24:
Promag Suspensi
Promag Cair
Mylanta Cair
Polysilane Sirup
Polycrol Sirup
Farmacrol Forte
Gastrucid Suspensi Sirup
Gastrinal HD Suspensi Sirup
Plantacid Forte Sirup
Gentong Mas
Gastrinal
Stromag
Sanmag
Sismax
Antasida Acid
Strocain P
Xepazym
Obat asam lambung di atas selalu tersedia di Apotek K-24 terdekat, ya. Oh iya, Sobat Sehat juga bisa memesannya langsung melalui aplikasi K24Klik. Jadi, Sobat Sehat tidak perlu repot-repot ke gerai karena bisa diantar sampai rumah.
Cara Mencegah Asam Lambung saat Puasa
Selain menggunakan obat, muntah karena asam lambung naik juga dapat dicegah dengan beberapa cara. Berikut adalah beberapa langkah untuk mencegah asam lambung naik saat puasa:
Biasakan makan dengan perlahan dan porsi yang kecil tapi sering, baik saat sahur atau buka puasa.
Hindari makanan berlemak, pedas, asam, tinggi minyak, kafein ketika sahur dan buka.
Perbanyak asupan makanan tinggi serat, seperti sayur dan buah.
Jangan langsung tidur setelah makan sahur atau buka puasa.
Nah, itulah ulasan mengenai muntah karena asam lambung saat puasa, mulai dari penyebab hingga cara mencegahnya. Apabila cara-cara di atas kurang bekerja, Sobat Sehat bisa memilih untuk konsumsi obat asam lambung yang bisa ditemukan di Apotek K-24.
Tenang saja, Apotek K-24 ini buka selama 24 jam. Jadi Sobat Sehat bsia membelinya kapan saja, khususnya kalau asam lambung kambuh saat sahur bisa segera datang ke Apotek K-24 terdekat. Perut nyaman, puasa lancar!
Referensi:
Cleveland Clinic Abu Dhabi (2021). Fasting and Digestive Disorders dari https://www.clevelandclinicabudhabi.ae/en/health-byte/ramadan/fasting-and-digestive-disorders
Healthline (2024). 9 Potential Intermittent Fasting Side Effect dari https://www.healthline.com/nutrition/intermittent-fasting-side-effects