Kebanyakan menu makan selama lebaran cenderung menggunakan santan sebagai bahan utamanya. Padahal, makanan bersantan ini banyak mengandung kolesterol dan lemak, belum lagi jika ditambah dengan daging sebagai bahan lainnya. Hal ini tentu kurang baik jika terlalu sering mengonsumsinya, lalu bagaimana cara menurunkan kolesterol tinggi?
Momen lebaran memang terkenal dengan makanan bersantannya, seperti opor ayam, rendang, semur, sayur lodeh, dan lain sebagainya. Rasanya tidak akan puas jika belum memasak makanan-makanan tersebut ketika lebaran tiba. Apalagi jika dinikmati bersama keluarga, maka kenikmatan makanan akan bertambah berkali-kali lipat.
Kolesterol tinggi adalah suatu keadaan saat kolesterol di dalam darah melebihi angka normal. Tubuh sebenarnya dapat memproduksi kolesterol melalui organ hati. Oleh karenanya, jika Sobat Sehat mengonsumsi makanan berlemak dan berminyak, hal ini bisa meningkatkan risiko kolesterol tinggi.
Kadar kolesterol yang tinggi menjadi penyebab utama dari berbagai masalah kardiovaskular, seperti penyakit jantung. Selain penyakit jantung, masih ada komplikasi dari kolesterol tinggi, seperti stroke, batu empedu, penyakit ginjal, dan penyakit arteri perifer.
Oleh karena itu, disarankan bagi Sobat Sehat untuk segera menurunkan kolesterol jika kadar kolesterol sudah tinggi. Berikut adalah beberapa cara menurunkan kolesterol tinggi yang dianggap efektif:
Aktivitas fisik atau olahraga menjadi langkah yang sangat efektif dalam menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. Sebab, tidak hanya menurunkan kolesterol jahat, olahraga juga bisa membantu dalam meningkatkan kolesterol baik.
Menurut WHO, sebagai organisasi kesehatan dunia, olahraga sebaiknya dilakukan selama 150 menit setiap minggu. Oleh karena itu, Sobat Sehat bisa melakukan olahraga minimal 30 menit dalam satu hari atau 5 hari dalam sepekan.
Pilihlah olahraga ringan, seperti berenang, berjalan kaki, bersepeda dalam jarak dekat.
Banyak orang menjadikan lebaran sebagai ajang untuk balas dendam setelah 1 bulan makan dalam waktu terbatas. Hal ini membuat mereka makan dengan porsi yang tidak terkontrol dan hanya mementingkan rasa.
Padahal, kebiasaan tersebut tidaklah baik untuk kesehatan. Oleh karena itu, tetap atur menu dan pola makan selama lebaran dan hari-hari setelahnya. Sediakan makanan yang rendah lemak sebagai teman menu lebaran, seperti kacang-kacangan, tahu, dan tempe.
Selain itu, jangan lupa untuk menyediakan buah dan sayur. Artinya, imbangi menu lebaran yang berkolesterol dengan makanan sehat lainnya.
Cara menurunkan kolesterol tinggi yang efektif selanjutnya adalah mengonsumsi makanan yang kaya akan serat larut. Contoh dari makanan-makanan ini adalah buah pir, brokoli, lobak, apel, kacang merah, biji rami, biji chia, dan pepaya.
Kandungan serat dalam makanan ternyata dapat mengikat lemak dan mengurangi penyerapan kolesterol pada usus. Alhasil, kadar kolesterol dalam darah akan menurun dengan cepat.
Selain menerapkan gaya hidup sehat, monitoring atau mengecek kadar kolesterol dalam tubuh secara rutin juga bisa menjadi langkah dalam menurunkan kolesterol. Cara ini bisa membantu Sobat Sehat untuk melihat apakah terjadi peningkatan kolesterol yang kadang tidak disadari oleh penderita.
Jika rutin melakukan pengecekan ini, maka Sobat Sehat bisa mengambil cara menurunkan kolesterol tinggi yang baik. Pengecekan ini dapat dilakukan secara mandiri atau datang ke rumah sakit. Apotek K-24 menyediakan alat untuk cek kolesterol yang bisa Sobat Sehat gunakan ketika lebaran.
Selain cek kolesterol, Sobat Sehat juga bisa menemukan obat yang dapat menurunkan kolesterol secara efektif. Apotek K-24 sendiri tetap buka selama lebaran berlangsung, jadi tidak perlu khawatir atau ragu untuk datang ke gerai terdekat.
Mari jaga kesehatan bersama Apotek K-24 agar momen lebaran dapat Sobat Sehat nikmati dengan maksimal.