Asam lambung naik memang bukan masalah pencernaan yang berbahaya untuk kesehatan dan tidak akan menyebabkan kematian. Namun, banyak penderita mengalami rasa tidak nyaman, bahkan sampai tidak bisa beraktivitas. Selain itu, mereka juga tidak boleh sembarangan konsumsi makanan karena ada beberapa pantangan asam lambung naik yang perlu diperhatikan agar masalah tidak kambuh.
Asam lambung naik ini mudah untuk dikenali. Biasanya orang yang mengalami asam lambung akan merasakan perut panas, rasa terbakar di ulu hati, perut kembung, dan rasa mual. Masalah asam lambung yang terjadi terus-menerus tidak boleh diabaikan begitu saja. Sebab, jika sering mengalami asam lambung, maka bisa saja Sobat Sehat telah memiliki GERD (gastroesophageal reflux disease).
Penyebab asam lambung ini banyak sekali, mulai dari jarang berolahraga, obesitas, sering merokok, sering minum alkohol, makan tidak teratur, dan lain sebagainya. Namun, ada beberapa jenis makanan atau minuman yang bisa mendorong terjadinya asam lambung.
Oleh karena itu, banyak dari penderita asam lambung yang lebih baik untuk menghindari makanan atau minuman tersebut. Apa saja makanan dan minuman yang tidak boleh dikonsumsi oleh asam lambung? Berikut penjelasan lebih lengkapnya:
Pantangan asam lambung yang pertama adalah makanan dengan kandungan lemak tinggi. Ada dua alasan mengapa makanan berlemak tidak baik untuk asam lambung. Pertama, makanan dengan lemak tinggi bisa melemahkan sfingter esofagus (otot yang membatasi lambung dan kerongkongan).
Kedua, makanan dengan lemak tinggi akan lama diproses oleh lambung. Makanan yang terlalu lama berada di lambung akan membuat suasana lambung menjadi lebih asam. Beberapa contoh makanan berlemak tinggi adalah daging merah, gorengan, jeroan, keju, dan lain-lain.
Memilih buah untuk dikonsumsi sangat penting bagi penderita asam lambung. Walaupun buah sangat menyehatkan, tapi penderita asam lambung lebih baik menghindari buah-buahan seperti jeruk, nanas, dan tomat Ini karena buah tersebut masuk dalam buah dengan cita rasa dan sifat yang asam.
Jenis makanan yang harus dihindari dan menjadi pantangan asam lambung paling utama adalah makanan pedas. Rasa pedas memang memiliki sensasi yang nikmat ketika dikonsumsi. Namun, kalau Sobat Sehat memiliki asam lambung lebih baik menghindarinya.
Sebab, makanan pedas biasanya memiliki kandungan capsaicin yang bisa memicu asam lambung naik. Senyawa tersebut dapat menyebabkan iritasi kerongkongan, meningkatnya asam lambung, dan membuat perut terasa panas.
Meskipun memiliki cita rasa yang manis dan enak, penderita asam lambung lebih baik mengurangi konsumsi cokelat. Hal ini karena cokelat memiliki kandungan methylxanthine, sebuah senyawa yang dapat membuat sfingter esofagus lebih rileks. Akibatnya, asam lambung akan naik ke kerongkongan dengan mudah.
Selain berbagai makanan, ternyata ada juga minuman yang menjadi pantangan asam lambung naik. Minuman yang dapat memicu naiknya asam lambung adalah minuman yang memiliki kafein dalam kandungannya.
Minuman berkafein ini biasanya akan diminum ketika Sobat Sehat tidak ingin rasa kantuk menyerang. Contohnya adalah kopi dan teh yang biasanya diminum di pagi hari atau ketika ingin begadang. Sama dengan lemak dan methylxanthine, kafein dalam kopi dan teh juga dapat membuat sfingter esofagus lebih rileks.
Walaupun menjadi pantangan asam lambung naik, bukan berarti penderita asam lambung benar-benar harus menghindari berbagai makanan dan minuman di atas. Sobat Sehat yang menderita asam lambung hanya perlu mengurangi asupan tersebut dan menggantinya dengan makanan yang lebih sehat.
Namun, apabila asam lambung sudah terlanjur naik dan mengganggu aktivitas sehari-hari, maka Sobat Sehat bisa mengambil langkah untuk mengatasinya. Salah satu caranya adalah bisa dengan mengonsumsi obat asam lambung di apotik yang lebih terjamin keamanannya.
Banyak pilihan obat asam lambung yang bisa Sobat Sehat gunakan untuk mengurangi gejalanya. Oleh karena itu, jika mengalami asam lambung, segera datang saja ke Apotek K-24. Walau asam lambung naik saat malam hari pun, Apotek K-24 masih bisa melayani Sobat Sehat.
Sebab, selain komplit obatnya, Apotek K-24 juga buka selama 24 jam. Jadi, tidak usah ragu untuk datang ke Apotek K-24 kapan saja!