Nyeri haid sangat biasa terjadi pada perempuan yang baru mulai siklus menstruasi. Meski bisa berhenti dengan sendirinya, ada sebagian perempuan yang tidak tahan dalam menahan rasa sakit saat awal-awal menstruasi ini. Oleh karena itu, cara meredakan nyeri haid ini sangat penting untuk diketahui. Jika tidak, kegiatan sehari-hari Sobat Sehat bisa terganggu.
Intensitas rasa nyeri ketika menstruasi bisa berbeda-beda, dari yang ringan dan tidak mengganggu hingga terasa sangat berat. Nyeri akibat menstruasi bisa disertai dengan kram perut, nyeri punggung, diare, mual, sakit kepala, dan lain sebagainya. Kondisi ini tentu tidak terjadi pada semua perempuan, ya, tapi mungkin hampir semuanya pernah merasakan.
Ketika nyeri haid terus berlangsung, tidak sedikit perempuan yang melakukan banyak cara untuk mengurangi rasa sakitnya. Nah, cara-cara berikut ini bisa Sobat Sehat praktikan di rumah jika tiba-tiba mengalami nyeri haid yang tidak tertahankan, yaitu:
Menaruh sesuatu ynag hangat, seperti air hangat atau kompresan hangat, bisa mengurangi rasa nyeri di perut. Cara ini sudah terbukti efektif karena dengan kompresan yang hangat, otot dinding otot perut bisa melemas dan meningkatkan aliran darah.
Sobat Sehat bisa mengisi botol dengan dengan air panas, yang kemudian diletakkan di atas perut. Selain itu, Sobat Sehat juga dapat menempatkan kompresan hangat di punggung bawah jika merasakan nyeri punggung.
Cara meredakan nyeri haid yang selanjutnya adalah dengan memijat area perut dengan lembut dan perlahan. Pemijatan ini bisa dilakukan selama minimal 5 menit. Hal ini sudah banyak dilakukan oleh warga Korea Selatan, di mana teknik pijatnya bisa mengurangi rasa nyeri.
Sebuah studi dari National Center of Biotechnology membuktikan bahwa minyak esensial atau minyak angin untuk pijat perut terbukti bisa mengurangi rasa nyeri haid. Ini karena minyak esensial mengandung bahan-bahan alami yang mudah untuk menyerap ke kulit.
Selain itu, minyak angin bisa menjadi cara meredakan nyeri haid karena dapat menghasilkan rasa hangat jika dioleskan di permukaan perut. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, rasa hangat dapat membantu dalam mengurangi nyeri haid.
Ketika Sobat Sehat merasa sakit bukan berarti harus menghindari aktivitas olahraga. Justru banyak dokter yang menyarankan untuk melakukan olahraga ringan ketika mengalami nyeri haid karena bisa meringankan rasa sakit.
Sobat Sehat bisa menjalankan olahraga ringan seperti peregangan ringan, jalan kaki, atau melakukan yoga untuk membantu tubuh rileks. Melalui olahraga ini, tubuh akan melepaskan endorphin yang merupakan hormon penghilang rasa sakit.
Selanjutnya, cara meredakan nyeri haid yang terbilang ampuh dan efektif adalah dengan minum obat pereda nyeri haid. Hal ini bisa dilakukan ketika Sobat Sehat mengalami nyeri haid yang bersifat berat dan tidak bisa ditahan.
Konsumsi obat pereda rasa nyeri ini diperbolehkan, ya, tapi Sobat Sehat perlu berkonsultasi dengan dokter jika memerlukannya. Selain itu, untuk mendapatkan obat pereda nyeri yang aman, Sobat Sehat perlu mendatangi tempat yang resmi seperti Apotek K-24.
Sebab, Apotek K-24 hanya menyediakan produk-produk kesehatan yang sesuai standar Kemenkes RI dan BPOM. Hal ini untuk menghindari barang ilegal yang bisa membahayakan kesehatan Sobat Sehat. Demikian ulasan tentang cara meredakan nyeri haid, semoga dapat bermanfaat!