Selain menyebabkan tekanan darah tinggi (hipertensi) dan meningkatkan kolesterol dalam tubuh, terlalu banyak makan daging ternyata juga bisa menyebabkan sembelit. Hal ini tentu membuat kondisi tubuh tidak nyaman karena perut menjadi begah, terasa penuh, dan keras. Oleh karena itu, di masa-masa Iduladha ini sangat penting untuk mengetahui bagaimana cara melancarkan BAB yang keras.
Tinja atau feses yang keras bisa menyakitkan karena akan sulit dikeluarkan dari dalam tubuh. Ada banyak faktor yang mempengaruhinya, salah satunya pola makan yang salah dan kurang sehat. Selain itu, terlalu banyak makan daging tanpa makanan pelengkap lainnya juga jadi salah satunya, lho. Kendati demikian, masalah sembelit ini bisa ditangani dengan mudah.
Berdasarkan laman National Digestive Diseases Information Clearinghouse, sembelit merupakan keadaan saat Sobat Sehat BAB kurang dari 3 kali seminggu serta tinja yang bersifat keras, kering, dan kecil. Sembelit sendiri sebenarnya bukan masalah yang serius.
Sebab, Sobat Sehat bisa menanganinya dengan mandiri tanpa perlu ke rumah sakit atau klinik kesehatan. Nah, kalau Sobat Sehat sedang mengalami sembelit karena terlalu banyak asupan daging kambing atau daging sapi, maka ini dia beberapa cara melancarkan BAB yang keras:
Beberapa ahli kesehatan mengatakan kalau air putih bisa jadi obat pencahar BAB alami yang aman dan ampuh untuk penderita sembelit. Ini karena sembelit membuat pergerakan feses jadi lambat. Akibatnya adalah usus akan menyerap cairan feses lebih banyak sehingga tinja menjadi padat dan kering.
Oleh karena itu, salah satu solusinya adalah dengan banyak minum air putih untuk melunakkan feses dan memberi stimulasi pada pergerakan usus. Dampaknya, feses akan lebih mudah dalam melewati usus dan keluar.
Kalau sudah mengalami sembelit, Sobat Sehat disarankan untuk makan yogurt, kimchi, tempe, pisang, kacang kedelai, dan sayur-sayuran. Sebab, banyak mengonsumsi probiotik dan prebiotik bisa menjadi cara melancarkan BAB yang keras yang selanjutnya.
Probiotik merupakan makanan yang mengandung bakteri baik yang bisa mempercepat proses pencernaan makanan, mulai dari mulut hingga anus. Sedangkan prebiotik adalah zat yang jadi makanan bakteri baik di usus. Zat ini dapat membantu dalam membuat feses menjadi lebih lembut.
Selain makanan berprobiotik, Sobat Sehat tentu saja juga harus mengonsumsi makanan yang tinggi serat. Manfaat serat dalam mengatasi sembelit sudah tidak diragukan lagi. Sebab, serat bertugas untuk menangkap cairan atau air sehingga feses akan terasa lebih lembut.
Alhasil, BAB pun lebih mudah dilakukan. Ada beberapa makanan yang berserat tinggi, contohnya bayam, brokoli, jagung, apel, pepaya, stroberi, jeruk, dan kacang-kacangan.
Cara melancarkan BAB yang keras selanjutnya adalah dengan minum obat pencahar yang aman di apotek. Obat pencahar sendiri sangat efektif dalam mengatasi sembelit karena membantu dalam melunakkan tinja dan meningkatkan pergerakan usus. Ada beberapa rekomendasi obat pencahar di Apotek K-24 yang aman dikonsumsi, yaitu:
Dulcolax
Kompolax
Opilax
Laxatab
Laxana
Daylax
Pralax Sirup
Vegeta Herbal
Laxadine
Vegeta Scrubber
Fleet Enema
Duphalac
Laktulosa Ikapharma
Microlax Enema
Laxing
Jenis-jenis obat pencahar yang aman di atas bisa Sobat Sehat cari di Apotek K-24 terdekat, lho. Kalau ingin mendapatkan obat yang cocok dengan keluhan, Sobat Sehat disarankan untuk berkonsultasi dengan apoteker terlebih dahulu, ya.
Melihat penjelasan cara melancarkan BAB yang keras di atas, bisa disimpulkan kalau mengonsumsi daging sebaiknya ditemani dengan jenis makanan yang mengandung serat dan bersifat prebiotik. Selain itu, jangan lupa untuk selalu memenuhi kebutuhan cairan dengan minum air putih yang cukup setiap harinya. Yuk, selalu jaga kesehatan bersama Apotek K-24!