Kini dalam memberikan edukasi anak sudah banyak pihak yang menggunakan gadget. Tidak hanya itu saja, banyak orang tua juga yang memilih untuk memberikan HP atau smartphone sebagai hiburan buah hatinya. Padahal, ada berbagai akibat radiasi HP pada mata anak yang perlu diwaspadai ketika gadget terlalu lama digunakan dan mempengaruhi kesehatan mereka.
Menggunakan gadget atau smartphone memang sudah menjadi layaknya sahabat sendiri. Apalagi setelah masa pandemi COVID-19, di mana HP jadi kebutuhan khusus untuk melakukan berbagai aktivitas. Selain menjadi sarana hiburan, HP kini juga banyak digunakan sebagai sarana edukasi dan komunikasi. Namun, tetap saja Sobat Sehat perlu membatasi waktu untuk memainkan smartphone ini.
Salah satu organ yang paling terdampak ketika Sobat Sehat menggunakan HP secara terus-menerus adalah mata. Padahal, mata anak sebenarnya masih tergolong sensitif terhadap cahaya dan masih bisa berkembang sampai di usia dewasa.
Visual yang dihadirkan HP memang sangat menarik, tak heran kalau banyak anak-anak yang penasaran dan tertarik. Sayangnya, kebiasaan menatap sinar biru dari HP bisa berbahaya karena mempengaruhi kemampuan Indera penglihatan anak-anak. Berikut beberapa gangguan mata yang bisa terjadi akibat terlalu lama memainkan smartphone:
Akibat radiasi HP pada mata anak yang pertama adalah mata kering. Selama melihat gadget yang dipegang, tingkat kedipan anak-anak cenderung akan menurun. Selain itu, penyebaran lapisan air mata pun jadi tidak merata ke permukaan mata. Hal ini membuat mata kekurangan pelumas, hingga akhirnya mata anak menjadi lebih kering, memerah, dan terasa gatal.
Tak dipungkiri ketika Sobat Sehat memainkan smartphone pasti akan lupa waktu sehingga tidak sadar sudah menghabiskan banyak waktu. Begitu pula dengan anak-anak yang belum bisa membagi waktu dengan baik setiap harinya.
Padahal, mata membutuhkan waktu yang cukup untuk beristirahat karena cahaya biru dari HP bisa memicu ketegangan pada mata dan efek silau. Nah, kalau mata terpapar layar smartphone yang terlalu lama, maka mata akan merasa lelah. Ini dapat berakibat mata kehilangan fokusnya, lho.
Gangguan mata juling juga bisa menjadi akibat radiasi HP pada mata anak yang selanjutnya. Ini bisa terjadi karena mata yang terlalu intens ketika menatap layar HP. Apalagi anak-anak memiliki kebiasaan melihat HP yang terlalu dekat sehingga bola mata akan menengah. Walau tidak semua anak mengalaminya tapi risiko mengalami mata juling ini semakin besar saat terlalu lama melihat HP.
Mengalami rabun jauh agaknya sudah biasa terjadi, tak heran kalau banyak anak-anak yang kini memakai kacamata. Oleh karena itu, akibat radiasi HP pada mata anak yang sering terjadi adalah rabun jauh.
Rabun jauh terjadi karena mata tidak mampu dalam memfokuskan cahaya pada retina. Akibatnya, anak-anak sulit untuk melihat benda atau huruf yang letaknya jauh dari jangkauan, seperti papan tulis, rambu lalu lintas, dan lain sebagainya.
Melihat uraian di atas, sepertinya Sobat Sehat sebagai orang tua perlu membatasi screen time anak agar tidak berlebihan. Selain itu, Sobat Sehat juga perlu memberikan nutrisi yang cukup untuk memelihara kesehatan mata anak, seperti vitamin A, vitamin C, vitamin E, dan zinc.
Nah, dalam memenuhi nutrisi ini untuk mengurangi risiko akibat radiasi HP pada mata anak, Sobat Sehat bisa memberikan vitamin khusus untuk anak yang ada di Apotek K-24, seperti:
Purekids Eye Care
Fitkom MultiVit
Fitkom Gummy
Vitamin-vitamin di atas sedang ada promo potongan harga yang menarik di Apotek K-24 selama bulan Oktober 2024 ini, lho. Jadi, kalau penasaran, Sobat Sehat bisa langsung mendatangi gerai Apotek K-24 terdekat. yuk, selalu jaga kesehatan mata anak bersama Apotek K-24!