GATAL DI AREA KEMALUAN WANITA PERTANDA APA? INI PENYEBAB-PENYEBABNYA!

Pertanyaan tentang gatal di area kemaluan wanita pertanda apa ternyata masih banyak yang mencarinya. Selain karena rasa tidak nyaman, Sobat Sehat pastinya akan merasa khawatir kalau ada rasa gatal di bagian wanita. Sebab, kondisi tersebut bisa saja menandakan penyakit atau keluhan yang cukup berbahaya.

Umumnya, merasakan gatal pada kemaluan jadi hal yang umum terjadi, baik bagi laki-laki dan perempuan. Ini karena kemaluan biasanya jadi area yang sangat tertutup. Sayangnya, rasa gatal yang ringan bisa membaik dengan sendiri dalam waktu pendek. Namun, bagaimana kalau rasa gatal pada kemaluan tidak segera menghilang?

Gatal di Area Kemaluan Wanita Pertanda Apa?

Gatal-gatal pada kemaluan dalam waktu yang panjang bisa menandakan beberapa penyakit tertentu yang perlu diwaspadai. Sebab, penyebab kemaluan wanita yang gatal bisa bermacam-macam. Apa saja? berikut ulasan lebih lengkapnya:

Infeksi Jamur

Penyebab gatal pada kemaluan wanita yang paling utama bisa jadi karena ada infeksi jamur Candida Albicans. Jenis jamur ini biasanya hidup dan berkembang di area vagina dan bagian tubuh lainnya yang bersifat lembap.

Infeksi jamur Candida bisa menyebabkan penderitanya merasakan gatal-gatal dan rasa panas di kemaluan serta keputihan yang lebih keabu-abuan. Oh iya, infeksi jamur yang satu ini bisa menyebar melalui handuk, pakaian, dan kontak langsung. Jadi, Sobat Sehat harus berhati-hati.

Iritasi Vagina

Gatal di area kemaluan wanita pertanda apa yang selanjutnya? Rasa gatal bisa menandakan adanya iritasi pada vagina. Keluhan iritasi pada kemaluan ini dapat terjadi karena pemakaian kain tertentu, lotion, pelumas, atau sabun yang mengandung bahan kimia. Oleh karena itu, kalau ingin menggunakan produk-produk perawatan kulit, Sobat Sehat perlu membaca bahan-bahannya, ya.

Penyakit Menular Seksual

Mengalami penyakit menular seperti herpes, gonore, klamidia, atau trikomoniasis bisa menjadi jawaban dari gatal di area kemaluan wanita pertanda apa yang selanjutnya. Penyakit-penyakit tersebut sering menyerang pada orang-orang yang jarang menggunakan kondom atau suka berganti-ganti pasangan saat berhubungan intim.

Tidak hanya rasa gatal, wanita yang mengalami penyakit menular seksual juga bisa mengalami gejala lainnya, seperti rasa nyeri, keputihan, dan bau tidak sedap.

Vaginosis Bakteri

Selain infeksi jamur, vagina gatal juga bisa disebabkan karena ada ketidakseimbangan antara bakteri baik dan jahat di area kemaluan (vaginosis bakterialis). Keluhan vaginosis bakterialis biasanya ditandai oleh gatal-gatal, rasa perih, dan keluarnya bau tak sedap.

Luka akibat Pisau Cukur

Siapa nih di antara Sobat Sehat yang masih sering mencukur rambut di sekitar vagina menggunakan pisau cukur? Tak jarang Sobat Sehat pasti mengalami luka tak sengaja akibat pisau yang tajam, ya. Nah, luka saat mencukur rambut vagina ini bisa jadi alasan di balik gatal di area kemaluan wanita pertanda apa selanjutnya.

Pencukuran rambut vagina ini dapat menyebabkan rambut tumbuh ke dalam dan iritasi yang kemudian munculah rasa gatal-gatal. Jadi, Sobat Sehat perlu berhati-hati kalau setelah mencukur rambut vagina, Sobat Sehat mengalami kemerahan dan gatal-gatal.

Obat Gatal pada Kemaluan Wanita di Apotek

Wah, cukup banyak juga, ya, alasan di balik gatal di area kemaluan wanita pertanda apa ini? Rasa gatal-gatal ini tentu membuat rasa tidak nyaman dan khawatir. Namun, Sobat Sehat tidak perlu panik karena tersedia obat gatal di kemaluan wanita yang bisa Sobat Sehat dapatkan di Apotek K-24, seperti:

  • Alleron

  • Metronidazole

  • Herbatia

  • Betadine Vaginal Douche

  • Resik V

  • Orphen

  • Si Putih Kapsul

  • Rapet Wangi Kapsul

  • Betadine Sabun Cair

  • Sebamed Feminine Intimate Wash

Obat untuk mengatasi gatal di bagian tersebut bisa langsung dibeli di gerai Apotek K-24 terdekat, ya, atau pesan langsung lewat aplikasi K24Klik. Apotek K-24 hanya menyediakan obat dan produk-produk kesehatan yang aman dan sesuai dengan standar Kemenkes RI dan BPOM.

Gatal di area kemaluan wanita pertanda apa bisa menjadi tanda dari berbagai kondisi medis, mulai dari infeksi jamur hingga penyakit menular seksual. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis yang tepat dan pengobatan yang sesuai. Dengan penanganan pada kemaluan yang tepat, keluhan gatal pada area kewanitaan dapat diatasi dan Anda dapat kembali merasa nyaman.