KEBIASAAN SEHARI-HARI PEMICU PENYAKIT JANTUNG

Gaya hidup Anda sehari-hari bisa meningkatkan risiko penyakit jantung dan juga serangan jantung. Untuk mengurangi risikonya, kita sangat dianjurkan untuk mengubah gaya hidup kita yang tak sehat. Oleh karena itu, kita sebaiknya menghindari lima kebiasaan tidak sehat ini bila tak ingin kena penyakit jantung.


1. Makanan yang tidak sehat

Makanan tinggi lemak jenuh, lemak trans, dan kolesterol dapat memicu penyakit jantung. Juga, konsumsi garam (natrium) yang terlalu tinggi dapat meningkatkan kadar tekanan darah yang bisa mengarah pada serangan jantung.


2. Kurang olahraga

Kurang olahraga juga dapat memicu penyakit jantung. Kebiasaan tidak sehat ini juga mendorong kita mengalami beberapa kondisi medis termasuk obesitas, tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, dan diabetes. Oleh karenanya, kita dianjurkan untuk rutin melakukan latihan fisik karena itu dapat menurunkan risiko penyakit jantung.


3. Tidak mengontrol berat badan

Obesitas juga dikaitkan dengan tingginya kadar kolesterol jahat dalam tubuh. Selain penyakit jantung, obesitas juga dapat menyebabkan tekanan darah tinggi dan diabetes. Oleh karena itu, orang yang mengalami kelebihan berat badan dianjurkan menjalani diet seimbang sehingga bisa menurunkan berat badan mereka.


4. Terlalu banyak alkohol

Minum terlalu banyak alkohol dapat meningkatkan tekanan darah dan risiko penyakit jantung. Kebiasaan tak sehat ini juga dapat meningkatkan kadar trigliserida, jenis kolesterol yang dapat mengeraskan arteri kita. Peneliti menyarankan agar wanita tidak minum lebih dari 1 gelas alkohol sehari dan pria tidak lebih dari 2 gelas sehari.


5. Merokok

Merokok dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan serangan jantung. Hal itu disebabkan oleh adanya kandungan nikotin dalam rokok yang mampu meningkatkan tekanan darah. Paparan asap rokok juga dapat meningkatkan risiko penyakit jantung pada perokok pasif.


Untuk mengurangi risiko penyakit jantung dan serangan jantung, kita disarankan untuk berolahraga lebih dari 150 menit (2 jam dan 30 menit) setiap minggu. Kebiasaan sehat ini bisa memangkas risiko penyakit jantung koroner sebanyak 30 persen.