Kini, konsultasi obat bisa dilakukan di rumah. Sebagai Sobat Sehat masyarakat Indonesia, Apotek K-24 menyediakan layanan Halo Apoteker yang memungkinkan pasien untuk melakukan konsultasi obat dari rumah. Berbagai pertanyaan dan konsultasi mengenai obat serta masalah kesehatan bisa disampaikan melalui Halo Apoteker. Semua pertanyaan akan dijawab oleh apoteker-apoteker handal dan profesional dari Apotek K-24. Temukan juga jawaban yang Anda inginkan di berbagai kategori keluhan yang tersedia. Segera sampaikan pertanyaan Anda, dan apoteker kami akan menjawab.
Salam sehat Sdr/i Naufalia Salmadina,
Terima kasih atas pertanyaan yang Anda ajukan kepada Halo Apoteker.
Sebagai informasi, rubrik ini diasuh oleh Apoteker Apotek K-24. Jawaban yang disampaikan hanya bersifat informatif dan tidak dapat menggantikan diagnosa dokter.
Antibiotik dalam bentuk sirup kering untuk pemakaiannya harus dilarutkan terlebih dahulu. Dilarutkan sebelum diminum karena antibiotik tersebut tidak bertahan dalam penyimpanan bila sudah diencerkan. Namun bila sudah terlanjur terbuka tetapi masih dalam keadaan kering, akan berbeda lagi dalam penghitungan masa pakai obatnya.
Untuk masa kadaluarsa sediaan dalam bentuk serbuk biasanya digunakan maksimal 3 bulan dari waktu pembuatan sediaan tersebut. Untuk patokan bisa digunakan masa 3 bulan, namun tetap harus diperhatikan apakah kondisi serbuk tersebut masih dalam keadaan baik.
Ketentuan serbuk yang rusak bisa terjadi perubahan warna, terjadi kristal, menggumpal dan berbau berbeda. Kerusakan ini bisa terjadi karena faktor suhu, kelembaban dan penyimpanan.
Bila obat sudah mengalami perubahan dari serbuk awal buka botol, sebaiknya tidak digunakan kembali.
Demikian informasi yang dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat.
KOMENTAR
TAMBAH KOMENTAR