Apakah berisiko mengalami gejala Omicron yang berat? Hal ini tentunya membuat Bunda khawatir, terlebih saat ini hampir semua sekolah menerapkan Pembelajaran Tatap Muka (PTM).
Dilansir dari Kompas.com, Epidemiolog dari Griffith University Australia Dicky Budiman mengatakan fatalitas atau risiko mengalami gejala berat hingga kematian akibat tertular Covid-19 varian Omicron tak hanya mengancam lansia dan orang dengan komorbid, namun juga anak-anak.
Ketua Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) Dr. Agus Dwi Santoso mengatakan menurut laporan beberapa negara, jumlah anak yang terpapar Omicron lebih banyak dibanding varian sebelumnya.
Sementara itu, Ketua Umum Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular (PERKI) Isman Firdaus mengungkapkan seorang anak berpotensi mengalami komplikasi berat multisystem inflammatory syndrome in children associated with Covid-19 (MIS-C).
Selain itu, anak-anak juga bisa mengalami komplikasi long covid lainnya sebagaimana yang terjadi pada orang dewasa.
Kondisi ini tentunya membuat para orangtua khawatir, apalagi sekolah sudah dimulai. Karenanya, Bunda harus selalu memperhatikan kondisi kesehatan anak agar tetap sehat di tengah aktivitasnya.
Jangan lupa ajari si kecil untuk selalu memakai masker & membawa hand sanitizer. Berbagai produk kesehatan yg dibutuhkan si kecil bisa didapatkan di Apotek K-24 & K24Klik. Lengkap 24 jam!
Source: dikutip dari berbagai sumber