MENGENAL FENOMENA COPYCAT SUICIDE, APA ITU?

Akhir akhir ini marak pemberitaan bunuh diri yang dilakukan oleh anak muda maupun lansia. Sobat Sehat, kita wajib waspada dengan copycat suicide lho. Apaan sih itu?

Copycat suicide adalah perilaku bunuh diri yang menular. Pelaku copycat suicide ini cenderung meniru perilaku bunuh diri setelah adanya kabar bunuh diri, salah satunya yang dilakukan oleh selebritis. Ada beberapa alasan yang memungkinkan seseorang melakukan copycat suicide.

Pertama, mengikuti perilakuk bunuh diri oleh selebriti. Ketika ada pemberitaan selebriti yang bunuh diri, maka penggemarnya cenderung mengikuti tindakan artis pujaannya. Hal ini pernah terjadi pasca pemberitaan bunuh diri Marilyn Monroe di tahun 1962 dan Robin Williams di tahun 2014.

Selain selebriti, penggambaran media tentang bunuh diri juga menjadi penyebab dilakukannya copycat suicide. Film maupun sinetron tentang bunuh diri ternyata juga bisa menjadi pemicu seseorang melakukan copycat suicide.

Ketiga, bunuh diri karena mengikuti perilaku orang yang dicintai. Pada jurnal yang diterbitkan tahun 2015 pada Journal of Health and Social Behavior, ditemukan bahwa remaja yang mengetahui adanya upaya bunuh diri pada temannya memiliki risiko hingga dua kali lipat untuk melakukan percobaan bunuh diri.

Lalu, bagaimana cara pencegahannya?

Pertama, pastikan untuk mengedukasi anak mengenai kematian yang ada waktunya. Pastikan untuk tidak menekankan cara bunuh diri saat memberikan edukasi.

Kedua, pastikan untuk melakukan pengecekan secara berkala kepada orang-orang di sekitar anda. Jadilah pendengar yang baik agar mereka bisa menceritakan keluh kesahnya. 

Apabila keinginan untuk bunuh diri muncul di diri Anda, pastikan untuk berbicara dengan orang terdekat atau berkonsultasi dengan psikolog atau psikiater. Alihkan pikiran bunuh diri dengan kegiatan yang Anda sukai. Ingatlah bahwa masih banyak orang yang peduli dengan Anda dan yakini bahwa Anda bermanfaat untuk orang lain.