APAKAH PUASA BISA MENURUNKAN BERAT BADAN? CEK FAKTANYA DI SINI!
Apakah puasa bisa menurunkan berat badan? Banyak orang yang menanyakan pertanyaan ini karena banyak juga yang berharap bahwa mereka bisa menurunkan berat badannya. Puasa ternyata memang bisa membantu dalam menurunkan berat badan. Namun, Sobat Sehat harus menjalankan puasa ini dengan benar dan tepat kalau ingin berat badannya turun.
Bulan puasa tinggal menunggu hari, momen ini merupakan hal yang ditunggu-tunggu sebagian besar orang Indonesia. Selain bulan puasa jadi bulan yang sangat baik bagi umat Muslim, berpuasa selama satu bulan juga cukup baik untuk kesehatan. Bahkan, dengan berpuasa ini katanya Sobat Sehat bisa menurunkan berat badan.
Apakah Puasa Bisa Menurunkan Berat Badan?
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, ibadah puasa yang akan dilakukan dalam beberapa hari ke depan ternyata bisa jadi metode yang tepat untuk menurunkan berat badan. Jadi, Selain menjalankan ibadah, Sobat Sehat juga bisa mendapatkan manfaatnya untuk kesehatan.
Mengapa jawaban dari pertanyaan apakah puasa bisa menurunkan berat badan adalah bisa?
Saat Sobat Sehat berpuasa seharian, asupan makanan dan minuman yang masuk dalam tubuh juga otomatis akan berkurang. Alhasil, tubuh Sobat Sehat mau tidak mau harus menggunakan cadangan energi yang tersimpan dalam tubuh.
Bahkan, lemak yang tersimpan dalam tubuh bisa bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan energi yang dibutuhkan saat berpuasa. Hal ini akan menurunkan berat badan Sobat Sehat secara perlahan-lahan. Tidak hanya itu saja, puasa juga bisa mengajarkan tentang pola makan yang lebih sehat dan pengendalian nafsu makan.
Tips Puasa yang Tepat untuk Menurunkan Berat Badan
Sayangnya, meski puasa bisa menurunkan berat badan, Sobat Sehat tidak boleh sembarangan dalam menjalankan puasa. Sebab, jika hanya mengikuti jam boleh dan tidak bolehnya makan saja, maka ini bisa memicu berbagai penyakit. Berikut beberapa tips aman puasa untuk menurunkan berat badan:
Perhatikan menu makan saat sahur dan buka puasa. Jika bisa, siapkan menu yang seimbang, khususnya asupan protein dan serat untuk tubuh.
Batasi makanan dan minuman manis saat buka puasa.
Minum air yang cukup agar tidak dehidrasi.
Tetap menjalankan aktivitas seperti biasanya, jangan sampai malas bergerak karena berpuasa.
Penuhi kebutuhan vitamin dan mineral setiap hari. Sobat Sehat bisa menambahkan multivitamin di Apotek K-24 jika dibutuhkan agar kesehatan tetap terjaga selama berpuasa.
Selain mengikuti tips-tips di atas, ternyata ada metode puasa lainnya yang bisa dilakukan dan terbukti bisa menurunkan berat badan, seperti:
Metode eat stop eat, di mana Sobat Sehat berpuasa selama 24 jam penuh tapi masih boleh minum air, teh, atau kopi.
Metode 5:2, yang mana 5 hari makan normal dalam seminggu tapi 2 hari lainnya hanya makan 500-600 kalori.
Metode 16/8, yang artinya Sobat Sehat bisa 8 jam makan normal dalam sehari lalu 16 jam sisanya Sobat Sehat harus puasa alias tidak makan.
Manfaat Puasa dalam Menurunkan Berat Badan
Melihat penjelasan apakah puasa bisa menurunkan berat badan di atas, mengatur pola makan merupakan kunci dalam keberhasilan. Jika pola makan yang dilakuan tepat, maka akan banyak manfaat puasa yang didapatkan. Berikut adalah manfaat puasa dalam menurunkan berat badan menurut beberapa sumber:
Membantu dalam pembakaran lemak sebagai energi tambahan.
Mengurangi risiko terjadinya resistensi insulin sehingga Sobat Sehat bisa terhindar dari diabetes.
Membersihkan tubuh dari racun dan zat-zat berbahaya yang terakumulasi.
Mengurangi risiko obesitas atau berat badan berlebihan.
Itu dia penjelasan singkat mengenai apakah puasa bisa menurunkan berat badan, yang jawabannya tentu saja bisa, asal dilakukan dengan tepat. Puasa Ramadan adalah kesempatan emas untuk memperbaiki kesehatan dan mencapai berat badan ideal.
Dengan mengikuti tips-tips di atas dan tetap memperhatikan asupan nutrisi serta cairan yang cukup, Sobat Sehat bisa mendapatkan manfaat puasa secara maksimal. Jika membutuhkan produk-produk kesehatan seperti obat, multivitamin, atau susu selama berpuasa, langsung datang saja ke Apotek K-24!.
Referensi:
Healthline (2023). 8 Health Benefits of Fasting, Backed by Science dari https://www.healthline.com/nutrition/fasting-benefits
Cleveland Clinic (2024). Intermittent Fasting Explained: Benefits and How To Do It Safely dari https://health.clevelandclinic.org/intermittent-fasting-4-different-types-explained